78 Santri TPA/TQS Al-Jihad Kuta Karang Diwisuda

Sebanyak 78 santri Yayasan Pendidikan TPA/TQA/TQS Al-Jihad Kuta Karang, Minggu (22/6/2014), mengikuti tasyakur dan wisuda di Komplek Yayasan Pendidikan Al-Jihad Kuta Karang Kecamatan Darul Imarah Aceh Besar.

Peserta Tasyakur merupakan santri yang sudah mempu membaca al-Quran dengan fasih dan akan melanjutkan pendidikan selanjutnya ke jenjang TQA dan TQS, sedangkan yang diwisuda adalah santri yang telah lulus dari TQA/TQS, dan mereka sudah dilatih untuk menjadi Ustaz dan Ustazah dan siap mengajar di TPA/TQA/TQS nantinya.

“Santri yang diwisuda ini telah menyelesaikan pendidikan dengan berbagai mata pelajaran, dan mereka juga telah mengikuti micro tiching, sehingga setelah tamat dari TQS ini siap mengajar pada TPA/TQA/TQS di masa mendatang," ujar Direktur TPA Al-Jihad, Nurul Azmi, lewat siaran pers.

Nurul menyebutkan, selama di TPA para santri diajarkan metode iqra’ dan doa-doa yang dibacakan dalam aktivitas sehari-hari, Sedangkan santri TQA/TQS, kepada mereka ada tambahan pelajaran lain, diantaranya pelajaran Fiqh, tajwid, kaligrafi, serta beberapa pelajaran tambahan lain.

Dari 78 santri yang mengikuti tasyakur dan wisuda tahun 2014 ini, ujar Nurul, nilai tertinggi diraih oleh Ichsan dari desa Lamsod Darul Kamal dengan nilai 266 dengan rata-rata 94,6, dia ditetapkan sebagai juara umum.

Sementara Ketua Yayasan Al-Jihad, Athaillah Rayeuk mengatakan, Kegiatan ini terselenggara berkat kerjasama telah terjalin selama ini antara guru, ustaz, ustazah, wali santri dan tokoh masyarakat setempat, sehingga setiap tahunnya dapat dilakasanakan.

“TPA Al-Jihad telah berdiri sejak tahun 1993 dan saat ini memiliki santri berjumlah 316 orang, terhitung sejak didirikan sampai 2014, TPA al-jihad telah melahirkan 1.023 orang alumni dan mereka telah terlatih serta siap bekerja baik di instansi pemerintahan maupun swasta,” kata Athaillah.

Pada prosesi tasyakur dan wisuda ini, santri-santri juga ikut menampilkan kreativitasnya, yaitu tarian ranup lampuan, tarian paroh tulo, tarian ratoh dueuk, tarian jak meudikee, tari pasang jabeet, pidato, nasyid, baca berita dalam bahasa aceh, dan sulap.