Masjid Raya Baiturrahman pada malam hari. |
Pemerintah Aceh berencana memperluas Masjid Raya Baiturrahman. Hal tersebut dilakukan untuk menambah kenyamanan dalam beribadah sekaligus menjadikan Masjid Raya Baiturrahman sebagai ikon internasional.
"Pemerintah Aceh merencanakan perluasan infrastruktur Masjid Raya Baiturrahman bernuansa Masjid Nabawi di Madinah. Salah satunya penambahan payung raksasa di pekarangan masjid Baiturahman berukuran 15 dan 25 meter," sebut Gebernur Zaini Abdullah sebagaimana disampaikan dalam siaran pers, Rabu (18/6/2014).
“Semoga keinginan ini mendapat dukungan dari semua pihak, terutama masyarakat Aceh,” ujar Zaini
Untuk jangka pendek dan jangka panjang direncanakan penambahan infrastruktur masjid raya Baiturahman akan menghabiskan dana sebesar 1,1 Trilliun.
Direncanakan, masjid kebanggaan orang Aceh tersebut akan dilengkapi dengan baseman untuk tempat wudhu dan area parkir, selain itu juga akan dilengkapi dengan tempat minum di beberapa sudut strategis Masjid, juga akan ditanam berbagai tumbuhan khas Aceh, seperti Seulangan, Jeumpa dan lain sebagainya.
Bahkan, untuk jangka panjang direncanakan perluasan pekarangan masjid hingga ke bantaran sungai Aceh, lengkap dengan dermaga yang dapat mengantarkan para pengunjung langsung ke masjid raya dengan kapal yang telah disediakan.
Direncanakan juga Masjid Raya dijadikan pusat pendidikan agama, dengan menyediakan sekolah mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas. Lokasi untuk sekolah ini terletak di belakang masjid raya kini.
Rencananya juga akan dibangun sebuah gedung untuk pertemuan yang dapat digunakan oleh para ulama dan acara pernikahan.
“Semoga keinginan ini dapat terwujud,” harap Gubernur Zaini Abdullah.
Sekadar informasi, masa pemerintahan Gubernur Zaini Abdullah dan Wakilnya Muzakkir Manaf yang lazim disebut Zikir tersebut sudah memasuki dua tahun pada 25 Juni ini. Zaini-Muzakkir (Zikir) dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh pada 25 Juni 2012. Mereka merupakan pasangan terpilih dalam Pemilukada tahun itu untuk memimpin Aceh selama lima tahun; 2012-2017.
0 komentar:
Post a Comment