UIN Ar-Raniry Gelar Workshop Pembuatan Film Dokumenter

Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry menggelar Workshop Pembuatan Film Dokumenter kepada perwakilan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Aceh dalam rangka Konferensi Internasional kampus yang sekarang dipimpin oleh Rektor Farid Wajdi Ibrahim.

Ketua Panitia Anton Widyanto, Rabu (4/6) mengatakan, Aceh Documentary Film Festival merupakan salah satu rangkaian kegiatan Konferensi Internasional yang akan digelar di UIN Ar-Raniry pada tanggal 17-18 November 2014 mendatang.

“Pelatihan ini akan mengembangkan teori dan praktik, peserta diajak untuk melakukan riset melalui pustaka, internet serta materi akan disampaikan oleh narasumber yang diundang panitia baik lokal maupun nasional,” ujarnya sebagaimana dituliskan dalam siaran pers, Rabu (4/6/2014).

Anton menambahkan, pelatihan ini sifatnya memadukan aspek teori dengan praktek, dan film yang dihasilkan oleh peserta nanti akan ditampilkan dan didiskusikan pada acara Konferensi Internasional nantinya bersama film lain yang ditampilkan oleh the Japan Foundation pada konferensi internasional November mendatang.

Disebutkan, workshop akan berlangsung 4-10 Juni dan diikuti oleh 10 peserta yang terdiri dari perwakilan 5 Perguruan Tinggi di Aceh, di antaranya UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Unsyiah Banda Aceh, Unimal Lhokseumawe, UTU Meulaboh, dan STAIN Gajah Putih Tankengon.

“Workshop pembuatan film dokumenter ini diharapkan melahirkan karya-karya yang baik. Aceh memikili sejarah yang menarik untuk difilmkan termasuk UIN Ar-Raniry, dan kita berharap dari sejumlah film dokumenter yang akan dihasilkan nanti, salah satunya ada tentang perubahan status IAIN menjadi UIN Ar-Raniry,” sebut Rektor UIN Ar-Raniry, Farid Wajdi Ibrahim.

Kegiatan workshop yang berlangsung di kampus UIN Ar-Raniry tersebut terselengggara atas kerjasama UIN Ar-Raniry, ICAIOS dan ADFF.